Keberadaan perajin selongsong ketupat semakin dicari saat memasuki bulan Syawal. Sejak awal syawal, selongsong ketupat sudah mulai dicari untuk dimasak dan disajikan kepada para tamu yang bersilaturahmi ke rumah.
Meski tampak receh, tetapi bisnis selongsong ketupat akan sangat menguntungkan jika bisa mencari momentum yang tepat. Terlebih, di beberapa daerah Indonesia ada tradisi yang disebut lebaran ketupat, biasanya dilaksanakan di hari kedelapan bulan Syawal.
Membahas Peluang Bisnis Perajin Selongsong Ketupat
Seperti yang kita tahu, Indonesia merupakan negara dengan mayoritas masyarakatnya menganut agama Islam. Ada beberapa momen yang berpotensi mendatangkan keuntungan besar bagi berbagai sektor bisnis, termasuk perajin selongsong ketupat.
Menariknya, bisnis ini tidak membutuhkan modal besar. Hanya saja memang pengrajinnya harus menguasai teknik membuat ketupat yang memiliki nilai jual.
Untuk memulai usaha pembuatan selongsong ketupat, Anda perlu mempersiapkan dana membeli bahan bakunya, yaitu berupa daun kelapa yang masih muda atau biasa disebut janur oleh masyarakat Jawa.
Namun, jika memiliki tanaman kelapa sendiri di kebun atau sekitar rumah, malah akan semakin menguntungkan. Tidak perlu lagi mengeluarkan sejumlah biaya untuk membeli janur, dengan begitu modalnya hanya kemampuan membuat selongsong ketupat saja.
Berdasarkan pengalaman pengrajin, mereka bisa mendapat untung di atas Rp500.000 per harinya. Satu ikatnya yang biasanya diisi 20 biji dijual dengan kisaran harga Rp15.000. Sedangkan harga satu bijinya dibanderol mulai Rp400 – Rp750, tergantung ukuran dan kualitas bahannya.
Menariknya lagi, dalam sehari setidaknya ada lebih dari 1.000 biji selongsong ketupat yang terjual. Sangat wajar orang-orang memanfaatkan momen tersebut untuk mendapatkan penghasilan tambahan.
Penjualannya tidaklah sulit, kebanyakan para pengrajin menjualnya ke tetangga sekitar, pasar tradisional, atau menjajakannya di sekitar lokasi yang ramai pengunjung.
Langkah-Langkah Pembuatan Selongsong Ketupat
Bagi yang tertarik di menjalankan bisnis jual beli selongsong ketupat di Bulan Syawal nanti, perlu mengetahui bagaimana langkah-langkah pembuatannya. Sebenarnya tidak sulit, hanya saja memang membutuhkan ketelitian dan ketelatenan selama proses pembuatannya. Berikut penjelasannya:
- Pisahkan antara daun dan tulang janur, pastikan untuk berhati-hati agar tidak robek.
- Proses pemisahannya bisa dilakukan menggunakan pisau atau kuku jari.
- Ambil janur yang sudah dipisahkan dari tulangnya.
- Satu helai gulung dengan tiga putaran di tangan kiri.
- Posisikan bagian pangkal janur menghadap ke atas saat digulung.
- Helai satunya lagi gulung sebanyak tiga putaran di tangan kanan.
- Posisikan pangkalnya menghadap ke bawah.
- Lanjutkan dengan mengambil salah satu ujung janur, kemudian putar ke belakang susunan janur.
- Gunakan teknik menganyam untuk memasukkan ujung janur yang tadi diputar ke belakang ke janur di posisi tengah.
- Teruskan proses menganyam janur sampai berbentuk belah ketupat atau sesuai bentuk yang diinginkan.
- Jika berhasil, pangkal akan bertemu pangkal, begitupun dengan ujung janur.
- Tinggal perkuat anyamannya agar ketika diisi beras tidak sampai tumpah.
Tips Mendapatkan Keuntungan Besar dari Bisnis Selongsong Ketupat
Selain menguasai teknik membuat ketupat yang bagus, rasanya Anda juga perlu tahu trik jitu berbisnis selongsong ketupat. Penasaran bagaimana itu? Simak penjelasannya di bawah ini:
1. Pilih Lokasi Strategis untuk Berjualan
Sangat disarankan untuk memilih lokasi paling strategis agar orang-orang mudah menemukan tempat Anda berjualan. Paling umum, pengrajin selongsong ketupat menyasar pasar tradisional.
Tidak perlu menyewa lapak, kebanyakan dari mereka hanya menggelar tiket untuk menaruh barang dagangannya.
2. Jauhi Lokasi yang Ditempati Terlalu Banyak Penjual Lain
Jika memungkinkan, pilih lokasi yang masih jarang ditempati penjual selongsong ketupat. Dengan begitu, kemungkinan terjadinya persaingan ketat jauh lebih minim.
Sebab, orang-orang hanya akan fokus memilih produk yang Anda tawarkan. Alhasil, kesempatan mendapatkan keuntungan berlipat-lipat lebih besar dibanding menempati lokasi dengan persaingan ketat.
3. Manfaatkan Media Sosial untuk Promosi
Di era pesatnya perkembangan media sosial, masyarakat lebih sering mencari informasi melalui platform tersebut, termasuk ketika mencari tempat yang menawarkan selongsong ketupat.
Berdasarkan fakta tersebut, para pembuat selongsong ketupat sebaiknya memanfaatkan media sosial untuk promosi. Jangan lupa mencantumkan beberapa informasi penting, seperti harga, jumlah per ikat, dan tentunya lokasi berjualan.
Itulah pembahasan terkait peluang bisnis perajin selongsong ketupat, cara pembuatannya, serta trik jitu mendapatkan keuntungan berlipat. Kunci utamanya adalah perhatikan kualitas dan tempat untuk menjualnya.